Selasa, 05 Agustus 2008

Dua Bersaudara: Concern & Consen

Dua kata diatas Cuma beda satu huruf, yakni ‘r’. Concern (peduli) dan Concen (dari concentration/konsentrasi). Keduanya penting akhir-akhir ini dalam kosakata kita.
Sering terdengar ‘Kamu concern ga sih sama nasib kita ?’ atau ‘Pemerintah ga concern sama nasib rakyat kecil seperti kita’.
‘Ayo anak-anak, coba concen (konsentrasi) sama pelajaran ini ’ demikian pinta guru.

Salah satu bukti bahwa kita peduli/concern adalah kita concen/konsentrasi, artinya pikiran atau hati perlu dipusatkan sebulat mungkin dipusatkan pada masalah yang dihadapi.
Concen berarti mencurahkan/mengarahkan pikiran, perhatian dan tenaga pada satu pekerjaan, subjek atau gagasan.
Concern berarti kuatir, peduli, punya hati, simpati yang ditujukan kepada sesama manusia.

Kedua kata tadi sangat erat hubungannya bagai dua saudara kembar. Mereka dapat kita gunakan dalam retorika verbal percakapan sehari-hari.
Misalnya, ’Ah, Anda sudah tidak concern lagi sama nasib kami, buktinya Anda sudah tidak concen sama proyek ini’.

Tidak ada komentar: